Selasa, 31 Mei 2011

rinduku padamu

menggigil tubuhku
saat ku rindu padamu isteriku
 serasa tak ada lagi hangat
    mengalir dalam diriku


sepi sendiri ku rasa hatiku
 saat ku rindu padamu kekasihku
serasa tak lagi ada makna
   dalam duniaku
kelu lidahku
 saat ku rindu padamu puisiku
serasa tak ada huruf yang mampu kurangkai
  menjadi barisan kata

hampa sunyi diriku
 saat ku rindu padamu sahabatku
serasa di tengah gurun tanpa ujung
  menghampar luas tanpa batas

Percakapan seorang suami dan seorang isteri



sayang, kadang benar-benar
    hilang keseimbangan
    sirna akal pikiran
    tinggal kehampaan
     terantuk keputus asaan

        tenanglah hatiku
        jangan keburu-buru
        jernihkan pikirmu
        ingatlah...
          kata 'menyerah' tak ada
           dalam kamus percintaan kita

aku juga tahu itu kasih
tapi tiadamu
 kadang begitu mencerabut hatiku
     menghilangkan segenap nalarku

           jangan begitu sayang
           aku tak pernah meninggalkanmu
           tengoklah di ruang hatimu
           aku tetap menghuni relungmu

tapi isteriku,
hadirmu tidaklah seperti dulu
menyentuhmu kini tak bisa setiap waktu
membelaimu mesti dalam sendu

         ketahuilah suamiku,
         kan ku hangatkan hatimu selalu
             dengan cintaku
         kan ku semai melati dalam
              sukmamu
         kan ku jawab tiap rindumu
               dari dalam jiwamu

terima kasih sayangku
yakinku akan cintamu
    adalah alasanku tetap
     menyimpan nafas hidupku

Sabtu, 28 Mei 2011

Bunga dan Rindu untukmu

bawakan kau setangkai bunga
baru saja ku petik dari taman hatiku
letakkan di atas pusaramu
 bersama rangkai do'a pengantarnya
biar mewangi menembus jiwa
meresap menebar ke alam sukma

bawakan kau sebongkah rindu
baru saja ku cungkil dari lubuh hatiku
letakkan di atas atap istanamu
biar meresap menyebar masuk ke istanamu
lalu bersimpuh di hadapmu
membawa cerita
      dari alam maya
haturkan rindu yang hampir membeku
agar engkau cairkan dan hangatkan

di atas maya ku nanti rindu
kembali sejuk menerpa badanku
kembali hangat selimuti dingin sukmaku

Jumat, 27 Mei 2011

Do'a dan Harapan

benar-benar ingin berpasrah
   hanya pada-Mu
sungguh ingin ku berserah
   hanya pada-Mu
betapa rindu ku bergantung
   hanya pada-Mu

hati tlah merindu sepanjang waktu
nalar tlah akui kenyataan itu
namun ego
    ego masih tetap tengadah
     tak mau gerakkan kepala
        turun ke bawah
          menunduk, menekur
       di hadapan Ilah

Allahumma -hdina subulana
ya Allah tunjukilah jalan kami
  menuju pada-Mu 

Kamis, 19 Mei 2011

Mohonku ya Rabb...

Allahu Akbar
inginku berserah pada-Mu
 sepenuh seluruh
harapku bersimpuh pada-Mu
 setunduk seluruh

keras hati ini masih tersisa
ganjal setiap ingin bersua
angkuh nafsu ini masih terjaga
usik tenang untuk memuja

mestinya ku lembutkan hati
biar sua menjadi niscaya
mestinya ku tundukkan nafsu
biar puja mencapai makna


Allahu Akbar
semoga meresap kata dalam dada
biar agung-Mu lembutkan sukma

Allahu Akbar
semoga melebur kata dalam jiwa
biar nafsu luruh bersimpuh

Rabu, 18 Mei 2011

doa dan asa

sungguh berat menjadi diri
berdiri tegak di tengah hari
tatap masa depan yang mandiri

tundukkan hati di bawah duli
luluhkan jati ke hadirat Ilahi
singkirkan hasrat akibat peduli
  pada nilai-nilai kanan kiri

ingin saja terus berlari
songsong takdir di ujung hari
sambut tetap sepenuh hati

ingin terus tetap tunduk
meski dada penuh kecamuk
biar sombong jadi remuk
ubah batu jadi tawadhu'

Jumat, 06 Mei 2011

d e w a s a

menjadi dewasa
tak selalu terkait dengan usia
tidak pula dengan pengetahuan

menjadi dewasa
lebih terkait dengan perjalanan jiwa
pengalaman hidup yang membekas di hati

menjadi dewasa
bukan berarti bebas melakukan segala
apalagi untuk bertindak semena-mena

menjadi dewasa
berarti menjadi lebih bermakna
lebih memberi arti bagi keragaman jiwa

menjadi dewasa
bukanlah mengunggulkan ego semata
bukan pula meremehkan sesama

menjadi dewasa
berakhir pada penghormatan sekitarnya
akui makna dalam tiap raga