mengawal jiwa sepi
mengelana dalam sunyi
aral melintang tanpa henti
menjaga hati yang lagi ragu
tergoda akan segala semu
di sepanjang perjalanan waktu
merawat sukma yang kini hampa
menatap jalan tanpa makna
melangkah ringkih sirna asa
dalam sepi kadang terpikir peri
akan tiada makna diri
akan habis gairah sejati
pada hati yang telah pergi
dalam kalbu sering meratap sendu
akan waktu yang tak segera berlalu
merajam kalbu dirundung rindu
pada belahan yang tak lagi menyatu
tinggal sandar pada sisa asa
akan rahmat Sang Kuasa
coba tahan segala rasa
simpan untuk penghujung masa