Ya Allah…
Mencoba aku untuk tidak mengeluhkan apapun
Meski dada hampir meledak menahan tekana
Meski nalar hampir hilang mempertahankan kewarasan
Mencoba aku untuk hanya bersandar pada-Mu
Saat lumpuh segala mampu yang Engkau pinjamkan padaku
Saat akal kehilangan seluruh kecerdasan
Saat kebodohan dan kedaifan mulai menguasai jiwa dan badan
Mencoba aku untuk menahan semua dalam segumpal darah di
dadaku
Mencoba untuk tidak mengatakan apapun kepada siapapun
Meski kepada ia yang aku yakini menyimpan separo jiwaku
Ya Allah….rabb semesta raya
Sungguh dalam ketiadaan jalan kurasakan betapa benar-benar
tak berdaya
Aku ku menjadi tak lagi mampu berkata apa-apa
Lumpuh selumpuh-lumpuhnya
Megap-megap mencari udara agar tetap bertahan dalam jiwa
Sungguh dalam kebuntuan segala kemungkinan nalar
Aku ku mulai mengutuk ketidak berdayaanku
Tanpa mampu berbuat apapun selain mengutuk dan merajuk
Ya Allah…ilah bagi setiap ruh yang tersebar di kolong
semesta
Dalam ketiadaan jalan aku mencoba merangkak pulang
Menuju sejati yang mungkin lama ku tinggalkan
Biar tercabik segala kebutuhan
Biar bernanah darah segala hasrat dan keinginan
Ya Allah….penggenggam seluruh jiwa di semesta raya
Perkenankan ku kembali mengetuk pintu-Mu
Bersuci di telaga kemurnian jiwa
Biar luntur seluruh noda dan lumpur hitam hawa
Biar terbakar seluruh lapisan keinginan dunia
Biar legam kulit ragaku terbakar air pensucian-Mu